Tata Cara Shalat - Hallo ,sobat seorang muslim bukan atau cuma muslim tapi belum tau tata cara untuk melakukan shalat? Nah disini nih saya punya caranya sob, terus aja baca artikel disini yah ? Tata Cara Sholat ada beberapa macam , Antara lain :
1. Bersiap diri sepenuhnya untuk shalat. Kebanyakan
dari kita bersiap untuk sholat seperti bangun dari tempat duduk yang
berbantalkan lem power glue, berat dan susah rasanya untuk meninggalkan
meski sejenak, aktivitas, hobi dan kesibukkan.
2. Tuma’ninah, artinya tenang, konsentrasi, fokus
dan gak banyak bergerak untuk hal-hal yg tidak penting, tetapi juga
bukan berarti diam membatu seperti semedi atau bertapa.
3. Mengingat mati di saat shalat, kalo lagi sholat
yang diingat adalah kematian, niscaya bertambahlah pasrah diri kita
terhadap Allah, sholatpun seakan-akan aktivitas terakhir kita di dunia
di hadapan Allah.
4. Memahami makna bacaan shalat. Sebaiknya sedikit
banyak kaum muslimin hendaknya mempelajari bahasa Arab, sebab
bagaimanapun Allah SWT telah memilih bahasa Arab sebagai bahasa
pengantar agamaNya. Saya jamin enggak susah lho. Atau paling
tidak memahami makna do’a dan surat-surat bacaan dalam sholat saja, itu
sudah cukup. Adalah tidak masuk akal kita meminta kepada Allah dengan
ucapan yang kita sendiri tidak memahaminya, Islam bukan agama mantra
5. Membaca al-Qur’an sambil berhenti pada setiap ayat.
Faidahnya adalah memberi nafas kepada setiap ayat lalu memberi
kesempatan hati untuk menerjemahkan arti dan makna dari setiap huruf dan
kata bahkan kalimat yang telah terucap.
6. Membaca al-Qur’an dengan tartil serta membaguskan bacaan. Dalilnya adalah jelas, silahkan buka-buka di al Qur’an.
7. Yakin bahwa Allah akan menerima seluruh do’a, sanjungan, pujian, dan harapan dalam sholat kita.
8. Meletakkan sutrah ( tabir pembatas ) mendekatkan diri ke arahnya,
maksud meletekan pembatas adalah ketika kita sholat sendirian, misalkan
di sebuah masjid, sementara orang berlalu lalang di hadapan kita.
Seorang yang berlalu di depan seorang yg sedag sholat, sungguh ia telah
mendapatkan kerugian dan masalah besar jika ia mengetahuinya. Sementara
membiarkan seseorang seenaknya sendiri lewat di depan muka kita ketika
kita sedang sholat, maka hal itu membuat kekhusyu’an sholat kita jadi
terganggu.
9. Meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri di dadanya,
jangan salah, bukan di sebelah atas dada yakni di dekat leher, atau di
perut, atau di pusar, atau di bawah puser atau di lambung.
10. Melihat ke arah tempat sujud, maknanya adalah
ketundukan terhadap Allah, jangan coba-coba jelalatan ke kiri-ke kanan
atau bahkan ke atas, tanggung sendiri dosanya kelak.
11. Menggerak-gerakan jari telunjuk, dalam hal ini
ada perbedaan pendapat, pada prinsipnya; ikuti saja yang anda ketahui
dalilnya dan jangan mempermasalahkan orang lain yg berbeda dengan anda.
Menurut saya menggerakkan jari lebih membantu konsentrasi sholat ketika
dalam duduk tasyahud. Sesuai hadits yg mengatakan syaithon takut
terhadap gerakan jari dalam tasyahud sholat, silahkan rujuk sendiri
haditsnya.
12. Membaca surat-surat al-Qur’an atau do’a-do’a secara berganti-ganti,
Allah memberikan kita kemampuan untuk belajar, dan menghafal, jadi
tentu saja kenapa mesti menggunakan surat yang itu-itu saja ketika
sholat? surat yang lain bisa ngiri lho..
13. Membaca ayat-ayat Sajdah, dalam al qur’an ada
ayat-ayat tertentu yang kita disyariatkan untuk bersujud ketika
membacanya, dalam kondisi apapun asalkan sikon memungkinkan. Jadi jangan
kaget atau menuduh aneh, sesat dan sebagainya ketika suatu saat kita
jadi makmum tiba-tiba di tengah jalan imamnya sujud.
14. Memohon perlindungan kepada Allah dari godaan syetan,
sesungguhnya yg namanya setan kabur tunggang langgang ketika adzan atau
iqomah dikumandangkan, lalu udah gitu mereka akan balik lagi ke arah
orang-orang sholat seperti para demonstran yang terbirit-birit
menghindari gas air mata polisi, lalu ketika polisi mundur mereka datang
lagi dan tidak jera sebelum tuntutan mereka di dengar MPR, he..he..
15. Membayangkan kekhusyu’an orang-orang shalih terdahulu saat mereka shalat, artinya banyak-banyak baca kisah para shahabat, bagaimana mereka sholat.
16. Mengetahui keistimewaan-keistimewaan khusyu’ dalam shalat. Saya tidak membahas keistimewaan khusyu dalam tulisan ini, silahkan googling
sendiri. Yang jelas sholat yg itu akan bermakna bagi si pelaku mana
kala sholatnya benar dan khusyu. Sholat yg benar dan kshuyu saja bukan
jaminan 100% diterima (karena kewajiban manusia adalah menjalankan
perintah dgn sebaik-baiknya, hasil di tangan allah), apalagi yang
sholatnya gak benar dan gak khusyu’, terus gimana yg sholatnya gak benar
tetapi khusyu’…? Wah, berarti anda gak memahami tulisan ini
keseluruhan, he..he
17. Bersungguh-sungguh dalam berdo’a ketika sholat,
khususnya pada waktu sujud. 90 % bacaan sholat adalah do’a, tentu ini
untuk kebaikan kita. Karenanya bersungguh-sungguhlah dalam meminta
kepada Sang Pemilik segalanya, laiknya kita memohon pinjaman kepada
kreditor, dengan menghiba, dengan memelas, hanya saja bedanya dalam
berdo’a haram hukumnya memberikan data-data palsu..
18. Berdzikir setelah shalat, Setelah shalat selesai jangan buru - buru untuk pergi dulu ,berdzikirlah meski hanya sedikit karena hanya berzikir hati kita akan tenang pahala pun kita dapatkan.
Demikian Tata Cara Shalat yang saya punya semoga bermanfaat yah.
0 komentar:
Posting Komentar